
Istilah report text sering juga dikenal dengan sebutan informational report. Report, dalam Concise Oxford Dictionary Edisi 10, diartikan sebagai 1) an account given of a matter after investigation or consideration. 2) a piece of information about an event or situation.
Jika disimpulkan, secara bahasa report text adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi tentang suatu peristiwa atau situasi, setelah diadakannya investigasi dan melalui berbagai pertimbangan.Definisi report text ini juga hampir mirip dengan apa yang sering disebutkan dalam berbagai buku bahasa Inggris di tingkat menengah, "Report is a text which present information about something, as it is. It is as a result of systematic observation and analyses." [Report adalah sebuah teks yang menghadirkan informasi tentang suatu hal secara apa adanya. Teks ini adalah sebagai hasil dari observasi dan analisa secara sistematis.]
Generic Structure Report Text.
Seperti halnya dengan descriptive text, Report text juga hanya memiliki dua struktur umum [generic structure] yaitu :
- General Clasification; Pernyataan umum yang menerangkan subjek laporan, keterangan, dan klasifikasinya.
- Description: tells what the phenomenon under discussion ; in terms of parts, qualities, habits or behaviors; Pada bagian ini biasanya memberikan gambaran fenomena-fenomena yang terjadi; baik bagian-bagiannya, sifat-sifatnya, kebiasaannya, ataupun tingkah lakunya. Intinya adalah penjabaran dari klasifikasi yang disajikan dengan ilmiah.
Ada juga beberapa keterangan mengenai generic structure report text, yang meliputi :
- General information
- Bundles of Specific Information
General information adalah bagian yang menyebutkan informasi umum dari tema tulisan yang. Sedangkan Bundles of specific information, adalah penjabaran dari informasi umum tersebut.
Pola Tata Bahasa dalam Report Text
Setiap tulisan pasti memiliki ciri bahasa tersendiri; jika recount text dan narrative text cenderung memiliki ciri menggunakan simple past, lalu bagaimana dengan report text? Oke berikut adalah pola grammar yang umum digunakan dalam teks report, yang meliputi :
- Use of general nouns, eg hunting dogs, rather than particular nouns, eg our dog;
- Use of relating verbs to describe features, eg Molecules are tiny particles;
- Some use of action verbs when describing behaviour, eg Emus cannot fly;
- Use of timeless present tense to indicate usualness, eg Tropical cyclones always begin over the sea;
- Use of technical terms, eg Isobars are lines drawn on a weather map;
- Use of paragraphs with topic sentences to organise bundles of information; repeated naming of the topic as the beginning focus of the clause.
Keterangan :
- General nouns, maksudnya adalah, suatu benda (baik itu hidup atau mati) yang bersifat umum. Coba bandingkan : Hunting dogs >< My dog. Hunting dogs bersifat umum; sedangkan my dog bersifat khusus.
- Relating verbs, dalam grammar disebut juga dengan linking verbs. Seperti to be [is, am, are: present], seem, look, taste dan lain sebagainya.
- Timeless present tense adalah salah satu penanda waktu dalam simple present seperti "often, usually, always" dan lain-lain.
- Technical terms, maksudnya adalah istilah-istilah yang meliputi teks report tersebut. Misalnya tentang "music" maka, istilah-istilah musik harus ada.
Contoh Report Text
Komodo Dragon.

Reaching 10 feet (3 meters) in length and more than 300 pounds (136 kilograms), Komodo dragons are the heaviest lizards on Earth. They have long, flat heads with rounded snouts, scaly skin, bowed legs, and huge, muscular tails.
As the dominant predators on the handful of islands they inhabit, they will eat almost anything, including carrion, deer, pigs, smaller dragons, and even large water buffalo and humans. When hunting, Komodo dragons rely on camouflage and patience, lying in wait for passing prey. When a victim ambles by, the dragon springs, using its powerful legs, sharp claws and serrated, shark-like teeth to eviscerate its prey.
Animals that escape the jaws of a Komodo will only feel lucky briefly. Dragon saliva teems with over 50 strains of bacteria, and within 24 hours, the stricken creature usually dies of blood poisoning. Dragons calmly follow an escapee for miles as the bacteria takes effect, using their keen sense of smell to hone in on the corpse. A dragon can eat a whopping 80 percent of its body weight in a single feeding.
There is a stable population of about 3,000 to 5,000 Komodo dragons on the islands of Komodo, Gila Motang, Rinca, and Flores. However, a dearth of egg-laying females, poaching, human encroachment, and natural disasters has driven the species to endangered status.
- Paragraf pertama: General Classification. Berisi pengenalan objek bahwa Komodo adalah binatang yang telah ada sejak berjuta-juta tahun yang lalu.
- Pada paragraf kedua dan seterusnya: Description. Berisi tentang bentuk fisik Komodo meliputi panjang, berat, maupun ciri fisiknya dan kebiasaannya mencari makan serta statistik populasi habitat Komodo di berbagai daerah.
Komentar
Posting Komentar